“Mata Kapak Pinjaman“
(Bacaan : 2
Raja-Raja 6:5-7)
Dan terjadilah, ketika seorang sedang menumbangkan
sebatang pohon, jatuhlah mata kapaknya kedalam air . Lalu berteriak-teriaklah ia ; “Wahai tuanku !
Itu barang pinjaman !”. Mata kapak yang
mereka pinjam, sebagai alat untuk memperluas apa yang mereka miliki, lenyap
tenggelam . Dan ketahuliah bahwa ; semua yang ada pada kita, adalah pinjaman
dari Tuhan . Lalu hal apa saja yg bisa hilang seperti mata kapak tadi, dari
kehidupan kita ? Pastinya ada banyak,tapi
setidaknya saya ingin kemukakan 3 hal,yaitu :
1) Kehilangan harta benda dan
segala yang dimiliki. Tuhan adalah pemilik segala sesuatu,dilangit,dibumi
dan disurga . Jadi jika kita memiliki sesuatu termasuk kekayaan, sadarlah semua itu hanya pinjaman
yang bisa diambil kembali tiap saat . Jadi selama itu ada, muliakanlah Tuhan
dengan segala yang ada pada kita, agar semakin ditambahkan . Dan jika satu ketika, hal itu diambil dari
kita, jangan bersungut-sungut seperti istri Ayub . Tapi ucap syukur dan rela hati menerimanya .
Tuhan yang beri, Tuhan yang ambil, terpujilah Tuhan (Ayub 1 : 20-22).
2) Kehilangan kesehatan. Ini adalah sarana kita dalam mencari rejeki/menambahi yg kita miliki . Tak seorangpun bisa katakan, bahwa kesehatan
pada tubuh mereka adalah hak milik selamanya . Sebab Tuhan bisa ambil kapan
saja . Dan jika tanpa kesehatan, sehebat dan sepandai apapun kita, tak akan
bisa berbuat apa-apa . Oleh sebab itu, rawat, jaga, pelihara, hargai dan
syukurilah kesehatan pinjamankan tadi . Tapi jika satu saat hal itu diambil, jangan
bersungut-sungut seperti istri Ayub .
Tapi ucap syukur dan rela hati menerimanya . Kenapa tidak mau menerima
yg buruk dari Tuhan ? (Ayub 2:9-10) . 3) Kehilangan iman pengharapan. Ini bisa terjadi pada siapa saja, termasuk
nabi Elia . Sebab iman bukan bawaan dari lahir, melainkan timbul dari
pendengaran akan Firman Allah . Jika hal ini terjadi, jangan berontak dan
menentang Tuhan (Ayub 3:1 + 39:34-35) . Tapi mendekatlah, maka Ia akan mendekat
(Yakobus 4:8) . Sebab semua kehilangan
tersebut diatas, dapat ditemukan kembali (2 Raja Raja 6:6), oleh korban
kematian Tuhan dikayu salib . Oleh kematianNya pula, kita ditebus dari kutuk
dosa dan derita warisan Adam dan Hawa . Oleh bilur Tuhan dikayu salib kita disembuhkan,
iman dan pengharapan dipulihkan (2 Raja-Raja
6:7) . Gbu .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar