Menuju Pribadi . . . .

Menuju pribadi yang semakin diperkenan oleh Tuhan . By Saut Panjaitan.

Jumat, 15 Juni 2012


Macam-macam Doa
Ada banyak macam doa, tapi saya coba angkat 3 macam saja, yaitu ;  1) Doa rutin tiap hari. Atau biasa di arti kan “Doa nafas kehidupan orang percaya” setiap hari dihadapan Tuhan . Isinya biasanya  ; Memuliakan Tuhan, berterima kasih, minta perlindungan, pertolongan, dan keberkatan atau pemeliharaan pada hari itu . Dan jawaban nya jelas, harus hari itu juga .  Sebab jika minta perlindungan hari ini, tidak mungkin baru dilindunginya besok . Tuhan beri contoh, doa tiap pagi buta atau tengah malam . Doa ini wajib dilakukan tiap orang percaya, sebagai nafas kehidupan dihadapan Tuhan, guna mendapatkan  pemeliharaan .  2)  Doa pergumulan .  Untuk doa inilah, Tuhan perintahkan untuk doa dengan tidak jemu . Karena mungkin tak dijawab dengan seketika .   Doa ini biasa dilakukan orang yg tengah hadapi masalah besar, atau yg punya cita-cita/ keinginan dalam hidupnya . Mungkin ingin sembuh, beli rumah, pekerjaan yg baik, jodoh, punya anak, ingin bangun gereja, atau yg lainnya .  Contoh doa seperti ini, bisa kita lihat dari “Pergumulan Yakub dengan Allah” (Kejadian 32:26) . Yakub bergumul , dan tak mau lepaskan Tuhan, sebelum diberkati/dijawab doanya .  Hana ibu Samuel tak mau berhenti nangis, untuk minta 1 hal yg sama . Dan tak mau mundur, sebelum Tuhan kabulkan/ jawab,lewat imam Eli (1 Samuel 1:17) . Apa itu namanya bukan pemaksaan ?  Terserah apapun tafsiran saudara. Tapi yg jelas, mereka dapatkan yg mereka minta/ gumulkan pada Tuhan .  Dan menurut saya itu bukan memaksa, tapi meminta dengan tidak jemu-jemu, tanpa kenal lelah,tanpa kenal malu . Seorang tuan yg amat ketus pergi ke Mall, dan didatangi pengemis A . Lalu dengan ketus,sipengemis A diusir.  Tanpa perlawanan  sipengemis A, pergi tanpa hasil . Lalu datang lagi pengemis B . Meski sudah diusir dengan ketus,tapi dia terus saja meminta. Situan ketus pergi kekiri,dia ikut.  Kekanan,dia ikut juga . Ahirnya si-tuan ketus,kesal dan terpaksa memberinya uang, agar jangan diganggu lagi  .  Dan tahukah saudara, Tuhan tidak sama dengan tuan yg ketus tadi (Lukas 18 ; 7-8) . Ia akan menolong mereka, yang berseru siang dan malam .  3)  Doa syafaat .  Doa ini, tak meminta apapun bagi dirinya, melainkan hanya peperangan untuk orang lain dan kemuliaan Tuhan .  Sepanjang hidupNya Tuhan tak minta apapun bagi diri-Nya sendiri, meski saat lapar dan haus dipadang pencobaan (Matius 4). Tuhan hanya minta kekuatan dari Bapa, saat hadapi cobaan besar di taman Getsemani .  Yeremia juga tak lagi meminta apapun bagi dirinya, kecuali tiap hari hanya menangis di tembok Ratapan, minta keselamatan bagi bangsanya .  Meski kita mungkin belum capai taraf itu, tapi kita tetap harus melakukan ketiga doa tersebut dengan sungguh hati .  Gbu .   

Tidak ada komentar: