Saut Panjaitan

“Oleh KematianNya“   

“Karena waktu kita masih lemah,Kristus telah mati untuk kita orang-orang durhaka pada waktu yang telah ditentukan oleh Allah “ (Roma 5:6).  Saudara,mati untuk orang benar, orang hebat, orang baik, mungkin akan ada yg mau melakukan nya. Tapi mati untuk orang jahat, suka menghianat, bahkan menolak dan membenci Pribadi yg telah berkorban untuknya, tentu amat sukar dan tidak mungkin ada yg mau untuk melakukannya.  Tetapi Tuhan telah melakukan itu,agar manusia yg mau percaya dan menerima Dia,dapat beroleh segala yg terbaik dari Allah. Lalu apa yg kita dapat,lewat kematian Tuhan dikayu salib ? 1) Kita dilepaskan dari kuasa maut.  Ada 2 macam dosa, yg menguasai manusia, yaitu ; dosa keturunan dan perbuatan .  Ketika seorang bayi lahir kedunia, tanpa harus berbuat dosapun, dia sudah mewarisi kutuk dosa keturunan dari Adam dan Hawa dan juga moyang-moyang nya yang lain.  Itulah sebabnya, seorang anak balita, tanpa diajari berbohong,membenci,mendendam,menyakiti orang lainpun, dia bisa lakukan dengan sendirinya . Sedangkan dosa perbuatan, adalah dosa yg dia buat sendiri,dalam hidupnya . Semua dosa-dosa ini,tak bisa dihapus dengan perbuatan baik apapun yg dilakukan manusia . Juga tak bisa ditebus dengan persembahan korban binatang (Ibrani 10:4,10) . Upah dosa = maut atau kematian kekal (Roma 6:23), itu adalah wasiat atau undang-undang  yg telah Allah tetapkan . Tidak ada yg dapat menghapus dan merubah hal itu, kecuali Si pembuat undang-undang/wasiat, harus mati dulu (Ibrani 9:17). Dan Tuhan telah lakukan itu bagi kita,Dia mati disalib agar kita terbebas dari maut. 2)  Agar kita juga mematikan keinginan daging . Tuhan memang telah hancurkan kuasa dosa . Tapi Tuhan, tak bisa menghapus kan ke inginan dosa . Sebab keinginan itu, datang nya bukan dari luar manusia, melainkan dari dalam dirinya sendiri . Tetapi menurut Allah, kita sebenar nya sudah diberi kemampuan, dan sangat bisa untuk kalahkan dosa (Kejadian 4:7).  Dan lewat kematian Nya dikayu salib, Tuhan mau memberi contoh ; agar kita jangan suka memanjakan keinginan daging, melainkan harus mematikan/ menyalibkannya, karena hal itu dapat mendatangkan upah maut bagi kita . Sebab itu Dia katakan ; hendaklah dosa jangan lagi menguasai tubuhmu/dagingmu dan jangan lagi mengikuti keinginannya . Tapi serahkanlah hidup & tubuhmu,untuk ikuti keinginan Allah dan dipakai olehNya (Roma 6:12-13) .   
3)  Untuk mendamaikan kita dengan Allah . Ketika manusia jatuh dalam dosa, maka mereka terpisah dan diusir dari hadapan Allah (Kejadian 3:23) . Namun oleh kematian Tuhan dikayu salib, kita telah diperdamai kan dengan Allah (Roma 5:10) . Dan oleh perdamaian itu, kita diberiNya kembali, hak untuk terima segala janji-janji dan hak waris dari Allah . Gbu .