Saut Panjaitan

“Mengapa jatuh dalam dosa ?“

“tetapi tentang buah pohon yang ada ditengah-tengah taman, Allah berfirman ; Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati”  (Kejadian 3:3). Mengapa manusia jatuh dalam dosa ? Apa manusia terlalu lemah,dan apakah Tuhan tidak bisa melindungi mereka ?  Kejadian 4:7 b, mengatakan ; ‘kamu harus berkuasa atas dosa’ .  Jadi sebenarnya menurut Tuhan, manusia itu cukup kuat untuk atasi atau mengalahkan dosa. Dan Tuhan jelas selalu bisa lindungi kita. Jadi mengapa manusia tetap saja,jatuh dalam dosa ? Penyebab nya adalah :   1) Kita sendiri yang mendekat pada dosa . Pohon itu ada ditengah-tengah taman . Jadi jika mereka tidak main atau mendekat ketengah, tentu tak akan pernah jatuh dalam dosa .  Jadi jauhi keinginan atau pergaulan dosa . Saat kita mulai menjauhi Allah, maka sebenarnya kita sudah dekat dengan yang lain/ atau sudah dekat kejatuhan (Yakobus 4:8 a) .  Jadi jangan lagi beralasan ; Saya jatuh, karena siblis yang menggoda . Pekerjaan mengoda, itu memang sudah tugas Iblis, selama-lamanya . Sedang tugas kita adalah menjauhi dan melawan dia .   2)  Membuka telinga pada bujukan dosa . jika mereka tidak mau buka telinga, pada bujukan si ular, maka sampai kapanpun mereka tidak akan jatuh dalam dosa . Manusia  mulai jatuh dalam dosa, saat mulai menutup telinga dari keinginan atau perintah Tuhan .   Jadi agar telinga dan hati kita,dapat terus tertutup untuk keinginan dosa ? Gunakan semua perlengkapan senjata Allah, untuk melawan segala tipu muslihat Iblis  ( Efesus 6:11) .   3)  Berpikir bahwa dosa itu tidak berbahaya , tetapi malah menarik hati  (Kejadian 3:4-6) . Saudara, ingatlah selalu, bahwa ; Iblis itu rajanya pendusta  (Yohanes 8:44) . Jadi jika Iblis katakan, bahwa ; dosa itu tidak berbahaya dan justru menyenangkan, maka dia berdusta.  Sebab tujuannya hanya satu, yaitu : merusak, membunuh dan membinasakan setiap manusia (Yohanes 10:10) .  Jadi sebenarnya, kita tidak akan jatuh, jika kita jauhi dosa . Kita juga tidak akan jatuh, jika  kita hanya membuka telinga dan hati, untuk keinginan dan perintah Allah . Kita pasti tidak akan jatuh, jika menyadari akibat dosa, sangat mengerikan bagi kehidupan kita, dan dapat mendatangkan penderitaan, bahkan sampai kematian kekal di api neraka . Gbu .