Menuju Pribadi . . . .

Menuju pribadi yang semakin diperkenan oleh Tuhan . By Saut Panjaitan.

Senin, 16 Juli 2012

Mengapa Tak Lagi Berpegang Teguh ?
“Marilah kita teguh berpegang pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia yang menjanjikannya setia” (Ibrani 10:23).  Lalu apa penyebab banyak orang tak lagi,berpegang teguh pada pengharapan yg Tuhan janjikan ?  1)  Tidak pernah sungguh-sungguh percaya .  Pribadi ini, biasanya ; hanya dengar kata orang saja, tentang kasih setia dan kemahakuasaan Tuhan . Dan ketika dia coba, untuk memasuki kehidup an iman,dan kemudian alami kegagalan,maka diapun lalu beranggapan,bahwa semua isi Firman Tuhan itu, hanya lah ; sekedar dongeng kuno/ omong kosong belaka .  Dan kalaupun dia masih tetap sekali-kali ber ibadah, itu semua hanya terpaksa ataupun hanya sekedar memiliki status agama.  2) Ditarik atau dialihkan oleh dosa .  Pribadi ini,biasanya ; sudah pernah kenal dan rasakan ; betapa baik, hebat dan setianya Tuhan . Sebenarnya dia tahu dan amat yakin, bahwa ; Tuhan itu hidup,dan maha sanggup untuk berikan apapun . Namun kemu dian dia tertarik pada godaan,yg menghentikan langkah keberhasilannya.  Adam tahu benar, bahwa ; jika dia mentaati larangan Tuhan,maka dia pasti akan hidup kekal di Firdaus, dengan dipenuhi segala kebaikan dan kemurahan Tuhan . Tapi apa daya, dosa telah menggoda dan meng hentikan langkahnya,untuk menerima janji itu . Dan jika sudah begitu, maka ; imannya,doanya,ibadahnya, persembahannya, pelayanannya,semua akan terasa mandul dan tak lagi disertai kuasa Tuhan . Yeremia 5:25, katakan, bahwa ; kesalahan dan dosa kita jadi penghalang, apa yg baik dalam hidup kita . 3)  Lama menunggu, tanpa jawab an. Bisa saja orang ini pernah ataupun belum alami mujizat. Namun waktu yg dianggap terlalu lama,dan per jalanan yg dirasa terlalu sukar,membuatnya kecewa dan melepaskan pengharapannya, pada janji Tuhan.  Padahal Habakuk 2:3 , mengatakan ; meski nampak seperti berlambat, namun percayalah Tuhan tak akan lupa untuk menggenapi nya . Sebab Tuhan tidak bisa menyangkal,apa yg telah dijanjikan. Jika Dia berjanji, Dia pasti menepatinya (Bilangan 23:19). Karena lebih mudah melenyapkan langit dan bumi, dari pada tidak menepati perkataan’Nya . Gbu.

Tidak ada komentar: