“Tuhan Terang Hidupku”
“Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata-Nya ;
“Akulah terang dunia ; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan
dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup” (Yohanes
8:12) . Saudara, jika Tuhan adalah “terang dunia”, maka dapatkah
saudara bayangkan sehari saja dunia ini, tanpa terang/penerang an ? Maka
pasti segalanya akan gelap, semua saling tabrak, tidak ada
aturan/ rambu,meraba-raba, bolak-balik jatuh terperosok, tidak akan bisa
mencapai apa yg di tuju, dlsb-nya . Demikian juga jika seseorang
terlepas dari Tuhan sehari saja, maka ; 1)
Maka hidupnya akan terus terbentur . Misalnya ; berbenturan dengan
sesama, masa lah, bahaya, penyakit, dengan Tuhan, dan lain sebagainya .
Dia akan hidup tanpa aturan dan moral, terus meraba dan terjatuh dalam
sesat . 2) Maka hidup kita tanpa warna . Jika
semua gelap tanpa warna, maka jelas kehidupan seseorang akan terasa
hambar, membosankan bahkan menyebalkan . Demikian juga, jika satu hari
saja, hidup seseorang tanpa Tuhan/ dikuasai Tuhan . 3)
Maka tak akan bisa mencapai apa yg di tuju . Tanpa Terang, jelas tidak
mungkin seseorang dapat sampai pada tujuan hidup . Jadi biarlah “Terang”
itu, senantiasa ada bersama kita, agar hidup kita tidak terus-menerus
terbentur dengan hal-hal yang tidak kita ingini, juga agar hidup kita
dipenuhi warna-warni kasih setia dan kemurahan Tuhan, bahkan kita bisa
senantiasa sampai kepada tujuan rencana Allah, yaitu ; masa depan
sejahtera dan penuh pengharapan . Gbu .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar