“Menukarkan
Anugerah Tuhan”
“pernahkan suatu bangsa menukarkan allahnya, meskipun itu
sebenar nya bukan allah ? Tetapi umatKu
menukar kan kemuliaannya dengan apa yang tidak berguna” (Yeremia 2:11) . Saudara, kira-kira apa yang menyebabkan
seseorang sampai rela tukarkan anugerah Tuhan dan juga keselamatan yang
diterimanya ? Contoh misalnya, seperti :
Esau yg menjual hak kesulungannya, demi makanan untuk perutnya (Ibrani
12:16-17). Biasanya penyebabnya adalah,
karena : 1) Tidak sadar, bahwa cinta dunia artinya
memusuhi Allah (Yakobus 4:4). Ada banyak
orang yg sembunyikan identitas imannya, demi aman atau berhasilnya : karier/
jabatan, keuntungan bisnis, dan lain sebagainya. Padahal siapa akui Tuhan akan
diakui, tapi siapa menyangkal,akan disangkal juga oleh Tuhan = Matius 10:32-33). Atau banyak orang muda, yang dengan tanpa
ragu tinggal kan imannya atau Tuhan,hanya demi untuk cinta. Banyak juga orang
yg rela terhukum bahkan masuk neraka, hanya demi untuk dapatkan kesenangan
duniawi yang sesaat . Padahal sadarlah
bahwa semua hal yg duniawi tadi, hanya sementara dan akan segera lenyap (1
Yohanes 2;17) . Sedangkan kasih Tuhan
dan keselamatan, nilainya kekal sampai selamanya, itulah anugerah yg
dipersiapkan bagi kita. Lalu untuk apa
kamu memiliki seluruh dunia ini, tapi jiwamu binasa ? (Matius 16:26) . 2)
Tidak sadar upah yang Tuhan sediakan, jauh lebih besar dari yg bisa di
bayangkan . Efesus 1:18-19, mengatakan
betapa kayanya kemuliaan yang Tuhan sediakan, dan betapa hebatnya ke kuasaan
yg Tuhan akan berikan. 2 Korintus 8:9, juga mengatakan ; Supaya Tuhan yang
kaya jadi miskin, agar kita dibuat jadi kaya . Bahkan Tuhan persiapkan kita
juga untuk bersama Dia memerintah disurga,dan turut menghakimi (Wahyu 20:4). 3) Tidak sadar hukuman yg pasti akan
diterima. Bahwa selama didunia ini saja, mereka sudah harus menanggung kutuk
dari Adam dan Hawa,yaitu ; Kesakitan,penderitaan,sengsara dan susah payah
akibat dosa (Kejadian 3:16-19) . Sedangkan ketika nanti mati ; akan alami
kehinaan dan kengerian yg kekal (Daniel 12:2). Disiksa siang dan malam sampai
selama-lamanya, dalam api neraka (Wahyu 20:10,15) . Jadi renungkanlah baik-baik, hal mana yang
harus kita buang dan yang mana akan dipertahankan . Gbu .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar