Menuju Pribadi . . . .

Menuju pribadi yang semakin diperkenan oleh Tuhan . By Saut Panjaitan.

Kamis, 07 Februari 2013


Penyebab Jatuh Dalam Dosa

tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, jangan lah kau makan buahnya,sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati” (Kejadian 2:16) . Saudara, apa penyebab manusia jatuh dalam dosa, tentu kita semua juga tahu jawaban nya, yaitu ; karena melanggar perintah / larangan Tuhan . Namun apa yang menyebabkan manusia melanggar perintah atau larangan Tuhan, itulah yg akan kita bahas. Penyebabnya, yaitu :    
1)  Rasa ingin tahu .  Sebuah bangku ditaman ditulisi ; Awas cat basah, jangan dipegang !  Tapi anehnya, ada saja sebagian orang penasaran dan ingin tahu, lalu coba menyentuhnya, dan... !  Tetapi ketika tulisan larangan tadi di ambil, justru tidak ada seorangpun yg coba menyentuhnya . Itu artinya, manusia punya rasa ingin tahu dan ingin mencoba segala sesuatu, yg sangat besar didalam dirinya . Hanya ketaatan yg besar pada perintah dan aturanlah, yang mampu meredam rasa ingin tahu-nya dan rasa penasaran ingin mencoba . Anak-anak muda dilarang oleh guru dan orang tua, untuk mencontek, membolos, merokok, mabuk, narkotika, pacaran muda, sex bebas, dan lain sebagainya . Tapi makin dilarang, justru makin membuat mereka ingin mencobanya .  Dan sama seperti Adam dan Hawa, awalnya hanya penasaran ingin tahu, tapi akhirnya terjerumus dalam kematian kekal .
2)  Terpaksa oleh keadaan .  Seseorang mengatakan ; saya tahu, bahwa mencuri itu perbuatan dosa, tapi ya... mau gimana lagi, saya sangat butuh, untuk ; biaya kelahiran istri atau untuk biaya makan keluarga saya .  Lalu dia malah menyalahkan Tuhan, katanya ; Seandainya Tuhan membuat saya lahir dikeluarga yg kaya, tentu saya tidak akan mencuri .  Sama seperti perkataan Adam, yaitu ; perempuan yang Kau tempat kan disisikulah, yang membuat aku jatuh dalam dosa (Kejadian 3:12), atau dengan kata lain, seandainya Tuhan tidak memberi kan hawa, tentu saya tidak akan berbuat dosa . 
3)  Tidak peduli Tuhan dan hukuman .  Saya tahu, bahwa semua itu perbuatan dosa . Tapi sekarang ini saya-kan masih muda, jika saya tidak melakukannya kemungkinan nanti sampai tua saya tidak akan pernah bisa merasakannya ?  Atau, saya tahu bahwa selingkuh itu perbuatan dosa, tapi ya mau bagaimana lagi, habisnya saya cinta lelaki atau wanita itu ?  Saya tahu seharusnya hari sabat, saya harus pergi beribadah . Tapi ya mau bagaimana lagi, kalau saya tidak lakukan hari ini, tentua saya akan kehilangan keuntungan besar ? Orang ini sepertinya saja peduli Tuhan dan agama, padahal sebenarnya sama sekali tidak punya rasa takut akan Tuhan maupun hukuman . Sama seperti Adam dan Hawa, mereka juga tahu betul, jika mereka melanggar, maka mereka akan mati . Tapi tetap saja mereka lakukan .  Lalu manakah yg paling besar dosa dan hukumannya ? Semua juga sama, sebab upah dosa ; meski kecil atau besar, tetap saja akan menerima dan mengalami maut (Roma 6:23) . Jadi sebagai anak-anak Tuhan, kita perlu memiliki ketaatan yg besar seperti Tuhan Yesus, agar tidak pernah jatuh kedalam bujukan atau perbuatan dosa .  Gbu 

Tidak ada komentar: