Menuju Pribadi . . . .

Menuju pribadi yang semakin diperkenan oleh Tuhan . By Saut Panjaitan.

Jumat, 29 Maret 2013


Kebangkitan’Nya = Kemenangan Kita

tetapi orang muda itu berkata kepada mereka : “Jangan takut ! Kamu mencari Yesus orang Nazaret, yang disalibkan itu. Ia telah bangkit. Ia tidak ada disini. Lihat ! Inilah tempat mereka membaringkan Dia  (Markus 16:6) .  Kebangkitan Tuhan Yesus dari kematian, adalah sebagai pertanda, bahwa :  1)  Kematian atau kuasa maut, tak lagi berkuasa atas kita.  Kematian atau kuasa maut,adalah hal yg paling menakutkan semua manusia.  Itulah sebabnya manusia berkabung tanda kesedihannya. Tapi oleh kebangkitan Tuhan, sengat kuasa maut tak lagi bisa binasa kan jiwa orang percaya (1 Korintus 15:50-57) . Tapi bukan kah tubuh manusia, tetap saja mati ?  Ya.. memang ! Sebab tubuh fana kita (kemah yg lama), sama sekali tak berguna dan tak bisa dibawa kedalam hidup kekal di Surga, namun dalam sekejap mata akan diubah dengan tubuh kekal. Itulah sebabnya Tuhan melarang kita berkabung atas orang yg meninggal (1 Tesalonika 4:13). Sebab perkabungan telah Dia ubah jadi kegirangan (Yesaya 61:3 + Yeremia 31:13). Kita hanya boleh bersedih, jika kita mati rohani, atau hidup dalam dosa. Selain dari itu, haruslah kita senantiasa bersukacita (1 Tesalonika 5:16) .   
2)  Tidak ada lagi ikatan dan pintu yang tertutup bagi kita .  Pintu Kubur Tuhan Yesus, yg tutup batunya sangat besar (Markus 16:4), telah digulingkan/ dibuka oleh malaikat Tuhan (Matius 28:2).  Bahkan kain kafan, yg biasa diguna kan untuk membungkus atau mengikat mayat, telah malaikat lepaskan dari tubuhNya (Yohanes 20:5) . Itulah sebab nya, kematian yg menurut kehendak Allah (bukan bunuh diri), bukan lagi hal menyedihkan/menakutkan bagi orang percaya, sebab justru lewat kematianlah, pintu mereka terbuka untuk masuk Kerajaan Surga, bersama-sama Dia (1 Tesalonika 4:14) .  Dan sejak itu pula, mayat orang percaya tak lagi dibungkus /diikat dengan kain kafan (kain kematian), untuk pertanda bahwa mereka bukan lagi orang yg masih  terikat oleh hal apapun juga, alias orang yg sudah dimerdeka kan seperti Lazarus (Yohanes 11:44) .
3)  Tugas kita untuk membuka pintu dan melepaskan ikatan (Yohanes 11:41,43-44) . Seperti orang-orang percaya, diperintahkan Tuhan Yesus, untuk membuka pintu kubur Lazarus dan membuka kan kain kafan ikatannya, seperti itulah Tuhan mau kita meberitakan ; anugerah kebangkitan Tuhan, pada mereka yg masih terpenjara dan terikat dosa dan ketakutan akan kematian tubuh.  Arti dari men cari telur Paskah ; sejak kecil kita sudah dididik, untuk cari telur tersembunyi sebanyak-banyaknya . dan yg terbanyak akan menerima hadiah, namun sayangnya sampai dewasa kita sama sekali tak mau praktekkan dan bahkan tak peduli, pada jiwa-jiwa yg masih terkurung dan tersembunyi, agar mereka bisa ditemukan, ditetaskan dan dilepaskan. Padahal itu adalah tugas wajib, bagi semua murid Kristus (Matius 28:19-20) . Jadi apalagi yg kita takutkan ? Baik tentang kematian maupun tentang keperluan hidup, bukan kah semua pintu tertutup, telah Dia bukakan ? Dan bukan kah segala ikatan telah Dia lepaskan ?  Sehingga kita telah menjadi umat yg sangat dikasihi dan diberkati, bahkan segala doanya pasti didengar (Yohanes 11:42), atau dikabul kan ? Selamat Paskah, hai umat pemenang ! Gbu .      

Tidak ada komentar: