Menuju Pribadi . . . .

Menuju pribadi yang semakin diperkenan oleh Tuhan . By Saut Panjaitan.

Selasa, 21 Mei 2013


Harga Sebuah Kemenangan

Siapa bertelinga,hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat- jemaat : Barangsiapa menang, dia akan Kuberi makan dari pohon kehidupan yang ada di Taman Firdaus Allah (Wahyu 2:7) .  Kitab Wahyu berulang kali menuliskan kata ; “Barangsiapa menang” ,hal ini jelas menunjukkan betapa penting dan harusnya setiap orang mendapatkan kemenangan, agar kelak bisa melihat hasil akhir yang bahagia .  Untuk mendapatkan kemenangan, tentunya ada hal-hal yang harus kita lakukan, yaitu :  1)  Harus ada perjuangan.  Tanpa perjuangan, jelas tidak akan ada kemenangan .  Semakin besar kemenangan yang ingin didapatkan, jelas makin besar pula perjuangan yang harus dilakukan .  Untuk mendapatkan apa yang diinginkannya, maka Yakub harus berjuang /bergumul melawan Allah atau sesuatu yg harusnya terjadi menimpa hidupnya (Kejadian 32:28) . Manusia hidup didunia memang harus berjuang, untuk memenuhi kebutuhan hidupnya .  Tetapi itu sama sekali bukanlah perjuangan kita yang utama .  Sebab peperangan kita yang utama, adalah melawan iblis dan segala keinginan dosanya (1 Petrus 5:8 + Efesus 6:12) . Jadi jika seseorang setiap hari selama hidupnya didunia ini, tidak mau berjuang melawan iblis dan keinginan dosa, maka jelas tidak akan ada “mahkota kehidupan” baginya .   
2)  Harus mau ada pengorbanan .  Tiap perjuangan, tentu selalu ada pengorbanan .  Untuk memperjuang kan nyawanya, Esther dan seluruh bangsa Israel yang berada ditempat penjajahan, rela untuk berpuasa sepenuh hati (Esther 4:15-16).  Selama kita hidup didunia ini, jelas ada begitu banyak keinginan kedagingan atau duniawi, yg menarik hati kita.  Dan jika kita tidak mau mengorbankan keinginan tersebut atau menyalibkannya hari lepas hari, maka kemungkinan besar kita tidak akan mampu bertahan untuk mencapai bukit Golgota kemenangan .  
3)  Harus mau ada ketekunan/kesetiaan. Perjuangan tanpa ketekunan atau kesetiaan, jelas akan sulit untuk mendapatkan hasil akhir kemenangan .  Rut setia pada janjinya kepada mertuanya Naomi, itulah sebabnya akhirnya dia berhasil memperoleh kemenangan dalam hidupnya .  Meski duka dan derita bergantian, Ayub tetap setia untuk percaya dan hidup didalam Tuhan, sehingga akhirnya dia beroleh kemenangan besar (Ayub 1:21-22 + Ayub 42:12). Seorang ibu kenalan saya, sejak masih disekolah minggu terus berjuang untuk mendoakan kedua orang tuanya, agar suatu hari kelak mau menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juruslamatnya, dan baru setelah 22 tahun, dia melihat kemenangan perjuangannya .  Sebab hanya orang yang bertekun dan setia didalam segala keadaan sajalah, yang akan beroleh kemenangan, bahkan kemenangan yang terbesar .  Gbu .

Tidak ada komentar: