Saut Panjaitan

 “Menginginkan Hari Depan Yang Baik” 
             (1 Petrus 3:10 – 11) .
“Siapa yang mau mencintai hidup dan mau melihat hari-hari baik, (1 Petrus 3:10a) .  Kurang lebih mungkin maksudnya adalah ; Jika kita ingin memiliki kehidupan yang baik, dan menerima hari-hari kedepan atau masa depan yang baik .  Secara manusiawi, jika ingin memiliki kehidupan ataupun masa depan yang baik, maka tentunya ; kita harus memiliki kehidupan yang sudah di rencanakan dan dipersiapkan, baik secara pemikiran, perencanaan, maupun juga secara finan sial . Tetapi anehnya Firman Tuhan, sama sekali tak ada menyinggung segala sesuatu,yang biasa nya terlebih dahulu diperhatikan dan dipersiapkan oleh kebanyakan orang.  Lalu hal seperti apa, yang justru Alkitab ajarkan pada kita ?  1)  Menjaga perkataannya,dari hal-hal yang jahat dan me nipu (1 Petrus 3:10) .  Mengapa perkataan ?  Sebab lidah ataupun perkataan seorang perca ya, ternyata dapat mengatur kapal yang besar atau kehidupan seseorang (Yakobus 3:4-5) .  Sebab jika kita menggemakan yang baik,maka pastilah gaung yang baik, dan berkali-kali yang akan kembali pada kita (Amsal 18:21) .  Namun jika kita mengucapkan hal yang jahat, seperti ; caci maki ataupun kutuk pada sese orang, maka pastilah kita akan menuai masalah .  Dan jangan juga mengucap kan hal yang menipu, seperti tidak mungkin, saya pasti kalah, itu semua ucapan salah, tidak ber iman dan tidak pernah diajarkan Tuhan, selain diajarkan sipenipu, yaitu iblis .  Karena menurut perkataannyalah,seseorang dibenarkan ataupun akan dihukum (Matius 12:37).  2)  Hidup benar/kudus = harus menjauhi hal yang jahat  (1 Petrus 3:11a) .  Sebab Tuhan hanya mau mende ngar doa orang yg benar (Yohanes 9:31) .   Dan hanya orang yang benar/suci hati nya, yang bisa melihat Allah (Matius 5:8) . Dan masa depan yg Tuhan siapkanpun, sebenarnya ; diperuntuk kan bagi orang benar .   3) Berbuat baik terhadap sesama .  Sebab perbuatan baik apapun yg kita lakukan terhadap sesama manusia, jika kita melakukannya dengan iman dan ke taatan, maka sesungguhnya ; kita sedang melakukannya pada Tuhan (Matius 25:40) . Dan itu berarti kita membuat Tuhan, jadi berhutang kebaikan pada kita (Amsal 19:17) .  Dan yang pasti, segera akan membalasnya . Gbu .