Menuju Pribadi . . . .

Menuju pribadi yang semakin diperkenan oleh Tuhan . By Saut Panjaitan.

Kamis, 15 Maret 2012

“Tak Dibiarkan’Nya, Sendiri”
“Melihat orang banyak itu, tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergem bala” (Matius 9:36) .  Tuhan Yesus, adalah pribadi yang penuh de ngan belas kasihan . Mengapa ? Sebab Dia telah terlebih dulu mengalami segala ; sakit, derita dan kesengsara an itu, dan Dia tahu benar akan rasanya, maupun juga akan ketidak mampuan kita .  itulah sebabnya, Dia ingin dan juga pasti dapat,untuk menolong mereka yang tengah dicobai (Ibrani 2:18) .  Dalam perjalanan pe layanan’Nya, Tuhan nampak selalu suka untuk menolong, dan melindungi umat kepunyaan Allah .  Karena Dia melihat mereka semua, seperti domba- domba yg tidak memiliki gembala yg bisa memberikan pertolongan, perlindungan dan pemeliharaan .  Di Alkitab tentunya ada banyak sekali contoh, yang mengisahkan tentang belas kasihan Tuhan pada manusia, dalam berbagai hal .  Namun saya coba angkat beberapa hal saja, yaitu : 
1)  Belas kasihan Tuhan, atas kesakitan dan penderitaan manusia .  Tiap-tiap hari Tuhan Yesus berkeliling kese gala tempat, untuk mem beritakan kabar baik, untuk melepaskan mereka dari segala penderitaan, kesakitan (Matius 9:35),dan juga ikatan dosa (Matius 18:27) .  Jadi, saudara yang mengalami ; penderitaan, kesakitan dan bahkan ikatan be lenggu dosa, percayalah bahwa ; “kita tak akan dibiarkan sendiri tanpa pertolongan’Nya” .  Asal saja kita mau datang, sebagai domba gembalaan yang mau taat dan dengar-dengaran kepada’Nya. 
2)  Belas kasihan Tuhan, atas kekurangan mereka .   Ketika para pengikut Tuhan mengalami kekurangan atau kelaparan,Tuhan tidak tinggal diam . Tapi menolong dengan memberi mereka makan dan mencukupkan apa yang diperlukan (Matius 15:32 + Yohanes 2:3) .  Itulah sebabnya Tuhan, melarang para pengikut’Nya, untuk kuatir akan apa yg akan mereka makan, minum dan pakai (Matius 6:31-33, sebab Tuhan telah berjanji, untuk memenuhi semua itu, asal kita mau jadikan diri kita sebagai kerajaan Allah, dan Tuhan sebagai Rajanya . 
3)  Belas kasihan Tuhan atas kesedihan mereka .  Saudara,Tuhan Yesus bukan saja tergerak belas kasihan' Nya, jika melihat umat manusia (terlebih umatNya), mengalami kesakitan, penderitaan ataupun kekurangan, tapi Tuhan juga amat menghar gai perasaan sedih ataupun kehilangan yang dialami seorang manusia .  Ketika Lazarus mening gal, Tuhan tentunya amat tahu, bahwa suatu hari Maria dan Martapun pasti akan mati juga, dan kelak tentunya akan ber temu dan berkumpul kem bali dengan Lazarus .  Jadi artinya, menyedihkan hal yang seperti itu .  Tetapi, Tuhan tidak berla ku seperti itu .  Melainkan Tuhan menunjukkan rasa empati yang begitu besar, atas kesedihan dan kehilangan yang dialami mereka .  Jadi saudara, jika hal-hal diatas sedang kita alami juga, ketahui dan percayalah : Tuhan juga pasti tergerak untuk menolong kita . Gbu .

Tidak ada komentar: