“Kucari Hormat Dari Tuhan“
“Sebab mereka lebih suka akan kehormatan manusia dari pada kehormatan Allah”
(Yohanes 12 : 43) . Seorang teman, minta saya bahas ayat ter sebut
diatas . Tentu saja, saya tak punya pengetahu an apa-apa . Tapi
setidaknya, kita bisa ambil dari berbagai contoh yg ada di
Alkitab,tentang apa dan bagaimana orang yg dalam kehidupan
ibadahnya, lebih mencari penghormatan dari manusia dan bukan dari Allah. Seperti apakah contoh yg bisa kita ambil, baik dari Alkitab maupun dari
kehidupan sehari-hari ? 1) Tidak mau jadi saksi,agar selamat kan diri
. Satu ketika di Lombok, ada razia Kartu Tanda Penduduk (KTP) pada
salah satu agama oleh agama yg lain . Saat itu, banyak mereka yg
membuang KTP nya, dan mengaku berasal dari agama yg merazia . Mereka yg
tadinya dengan bangga tempelkan stiker tentang Tuhan di kaca mobilnya,
tiba-tiba saja mencabutnya penuh rasa takut . Karena kuatir dikucilkan,
seseorang rela mengaku dan buat KTP dari agama tertentu, juga dengan
maksud agar aman dan beroleh berbagai kemudahan . Seseorang teman
mengaku, bahwa dia pernah dibujuk untuk tinggalkan agamanya, agar
mendapatkan berbagai fasilitas kenyamanan dan kemewahan . Satu hari
Abram akui istrinya sebagai saudaranya, agar tidak mengalami bahaya dan
aniaya (Kejadian 12:13) . Padahal Firman Tuhan, katakan jika kita malu
akui Tuhan dihadapan manusia, maka Tuhan juga tak akan akui kita kelak,
pada saat penghakiman (Lukas 12:9) . 2) Lakukan hal-hal rohani agar dilihat dan dipuji manusia
. Pernahkah kita bertemu dengan orang, yg perilaku maupun tiap-tiap
perkataannya selalu nampak sangat rohani, apabila dihadapan orang lain,
padahal tidaklah demikian dalam kehidupannya yg sebenarnya ? Dari
Alkitab, kita bisa jadikan kehidupan ahli Taurat dan orang Farisi yg
munafik, sebagai contoh yg jelas . Dan Tuhan menilai mereka seperti
kubur busuk yg berlabur putih (Matius 23:27-28). Bukankah Tuhan
perintahkan,agar jangan tonjolkan diri/perlihatkan,saat doa, saat puasa
dan juga saat memberi ? Banyak orang mau memberi besar, jika diketahui
dan mendapatkan pujian / penghormatan dari manusia . Padahal Tuhan,
justru hanya balas apa yg dilakukan dengan tersembunyi . Sebab jika
orang berusaha untuk dapatkan pujian dari manusia, maka dia akan
kehilangan pujian dari Allah . 3) Lebih taat pada keinginan daging/manusia, dari pada Allah
. Saul pernah berlaku tidak peduli pada perintah Allah, dan malah
mengikuti keinginan hati rakyat yg salah, yaitu mengambil barang
rampasan dari musuh yg Tuhan larang .Dan akibatnya, Saul ditolak Tuhan
(1 Samuel 15:18, 19, 24, 26) . Contoh lain ; misalnya seorang
karyawan, lebih suka lakukan kebohongan yg diperintahkan atasan, dari
pada berlaku jujur seperti yg Tuhan perintahkan . Atau seorang pedagang
yg rela lakukan/katakan kebohongan, demi untuk mengeruk keuntungan
besar . Jauhkan hal-hal seperti tersebut diatas, agar kita mendapatkan
hormat, pujian dan imbalannya dari Allah . Gbu .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar