Menuju Pribadi . . . .

Menuju pribadi yang semakin diperkenan oleh Tuhan . By Saut Panjaitan.

Jumat, 12 Oktober 2012



Bersyukur Senjata Yang Dahsyat
Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu  (1 Tesalonika 5:18).  Saudara mengucap syukur, saat keadaan baik-baik saja, sedang melimpah, sedang luar biasa, tentunya itu hal mudah, sekalipun memang tidak semua orang lakukan hal itu.  Tapi mengucap syukur,dalam penderita an, dalam sakit, kekurangan, dikepung masalah, jelas bukan hal yg mudah untuk dilakukan .  Tapi jika Tuhan printahkan hal itu, jelas bukan tanpa makna, tapi pasti ada maksud untuk mendatangkan keuntungan pada siapapun yang melakukan nya . Lalu apa sebabnya  kita harus mengucap syukur ?  
1) Mengucap syukur,adalah korban yg menyenangkan hati Tuhan (Maz. 50:14a,23a) . Seandainya anak-anak saya bersungut-sungut dengan makanan atau keadaan yg mereka terima dirumah saya, tentu saya akan kurang suka, apalagi jika itu diulang berkali-kali,maka mungkin saya akan jadi tidak suka.  Tapi jika mereka ucap syukur pada apa yg ada, maka sebagai orang tua yg baik, tentu saya juga akan terus usaha agar dapat  berikan yg lebih baik lagi.  Jadi bersyukur atas segala yg kita terima,akan buat hati Tuhan senang. Dan siapa senangkan hati Tuhan,upahnya pasti disenangkan. Siapa muliakan Tuhan, hidupnya juga pasti akan dimuliakan .  Dan mengucap syukur disaat sulit, ternyata melebihi persembahan harta benda dan lain sebagainya .  
2) Mengucap syukur bangkitkan semangat. Saat perahu Paulus diterjang badai,hingga hancur dan mreka dalam bahaya,maka mengucap syukurlah Paulus dihadapan semua orang, sehingga mereka yg tadinya sudah takut, lelah, dan putus asa, jadi kuat dan bersemangat kembali (Kisah Rasul 27:35 & 28:15) .  Justru dengan mengeluh atau bersungut-sungut, hal itu akan membuat kita berada diluar lindungan Tuhan (Karena tolak lakukan perintah Tuhan untuk mengucap syukur) hingga buat Iblis lebih leluasa tenggelamkan kita dalam sesak bahkan remukkan hingga hancur . Karena mengucap syukur itu adalah salah satu perlengkapan senjata Allah, yang disebut ; perisai iman, untuk padamkan panah api sijahat (Efesus 6:16) .  dalam kesesakan, adalah senjata untuk bangkitkan semangat, hancurkan kelemahan dan mengusir musuh .
3)  Mengucap syukur adalah senjata ajaib,untuk datangkan kelimpahan (Yoh. 6:11) .  Saat seorang ibu rumah tangga, terima gaji suaminya yg sedikit,dia mengeluh,marah, kesal dan lain sebagainya. Maka yg terjadi,rumah tangganya yg memang sudah serba kurang, makin susah, tidak damai, penuh kekesalan dan kemarahan, bahkan semakin sulit rejeki .  Berbeda dengan Tuhan Yesus, ketika alami kesulitan yaitu ; hanya punya 5 roti dan 2 ikan, untuk beri makan 5000 orang, justru Dia mengucap syukur atas ke kurangan, atau kesulitan tersebut . Sehingga lewat senjata ucapan syukur itu,Bapa limpahkan apa yg diperlukan bahkan sampai berlebihan.  Gbu .  

Tidak ada komentar: