Menuju Pribadi . . . .

Menuju pribadi yang semakin diperkenan oleh Tuhan . By Saut Panjaitan.

Senin, 08 Oktober 2012



Mengalah Bukan Berarti kalah
“Adanya saja perkara diantara kamu yg seorang terhadap yg lain telah merupakan kekalahan bagi kamu .  Mengapa kamu tidak lebih suka menderita ketidak adilan ?  (1 Korintus 6:7) .  Saudara, tentu tidak mudah untuk lakukan perintah Firman Tuhan ini .  Sementara kita tahu bahwa kita diposisi yg benar, namun kita diperlakukan tidak adil/ dirugikan, selanjutnya kita juga tidak boleh membalas,bahkan harus berusaha mengampuninya .  Biasanya, dalam keadaan bukan diposisi benarpun, terkadang suka kita balas juga. Apalagi dalam keadaan benar, bisa-bisa kita akan balas dengan lebih menyakitkan lagi, agar semua orang tahu, bahwa kita yg benar .  Namun Firman Tuhan justru melarang kita lakukan hal tersebut, mengapa ?    
1)  Mengalah supaya tidak berdosa . Suatu ketika Abraham mengalah, dan tidak mau bertengkar dengan keponakannya Lot (Kejadian 13:8) .  Meski harus dapatkan tempat yg kurang baik, tapi Abraham menerimanya dengan rela (Kejadian 13:9-10) . Daud juga pernah me ngalah terhadap Saul, dan tidak mau membalasnya . Sehingga justru dia yg diangkat Tuhan, dan Saul justru dihancurkan .  Yakub juga pernah disakiti oleh pamannya Laban, tapi justru Yakublah yg lebih kaya dan diberkati Tuhan .  Sebab dengan alasan apapun, membalas kejahatan dengan kejahatan adalah dosa (Roma 12:17/1 Petrus 3:9), jadi serah kan saja pada Tuhan .  Bahkan Tuhan perintahkan ; untuk beri pipi kiri, jika ditampar pipi kanan (Matius 5:39) .  Sebab pembalasan itu, bukanlah haknya kita, tetapi Tuhan. Jadi biarkan Tuhan yg akan menjadi hakim,atas perkara itu (Roma 12:19) .   2)  Mengalah justru dapat pembelaan dari Tuhan .  Dalam kejadian 13:14, Abraham yg mengalah justru didatangi atau mendapatkan lawatan Tuhan, yaitu di hibur dan dibela oleh Tuhan (Kejadian 13:14) .   Sebab orang yg suka menindas,atau suka berbuat jahat pada orang lain, justru akan sangat dibenci Tuhan (2 Tesalonika 1:6-7) .  3)  Mengalah justru diberi yg lebih baik .  yang diributkan Abraham, hanya dua tempat, yaitu Kanaan dan lembah Yordan kota Sodom (Kejadian 13:12) .  Tapi karena mengalah, maka Abraham, justru diberi Tuhan yg lebih baik, yaitu : kuasa atas seluruh negeri itu atau semua tempat (Kejadian 13:15) .  Memang mungkin tidak mudah untuk melakukan semua hal itu, tapi jika kita mau berusaha untuk melakukan nya, maka pastilah Tuhan juga akan segera menggenapi yg dijanjikan’Nya . Gbu .  

Tidak ada komentar: