Saut Panjaitan

“FirmanMu Pegangan Tiap Saat”

“TUHAN berfirman kepadanya : “Apakah yang ditanganmu itu ?”  Jawab Musa : “Tongkat” (Keluaran 4:2) .  Saat harus menghadapi tantangan berat, untuk : Membelah laut Merah, membuat langit bumi di Mesir gelap gulita selama tiga hari tiga malam, saat harus membuat Mesir penuh dengan lalat pikat, membuat air sungai Nil jadi seperti darah, dan lain sebagainya, Musa kebingungan dengan apa dia harus membuat semuanya itu ?  Namun Tuhan menjawab, dengan : tongkat yg ada ditangannya .  Bagi seorang gembala seperti Musa, maka tongkat yg ada ditangannya, kurang lebih berguna untuk ; mengatur domba-domba gembalaannya, atau untuk mengusir dan memukul binatang-binatang yg akan mengganggu, atau memangsa domba-domba gembalaannya .  Namun bagi seorang buta atau seorang lumpuh, tongkat akan berguna : Sebagai mata yg menuntun langkah-langkahnya, dan untuk menopang atau membantunya berjalan bagi yg lumpuh.  Sebagai manusia, kita perlu tongkat pemukul untuk mengatur hati atau keinginan kita, dan juga untuk mengusir iblis musuh kita .  Sebagai manusia, kita juga bagaikan orang buta, yg tak pernah tahu apa yg akan dihadapi dihadapannya, itulah sebabnya kita perlu tongkat penuntun jalan, dan betapa ; setiap saat kita sangat butuh dan tidak boleh terlepas dari tongkat tersebut .  Juga sebagai manusia, kita seringkali lemah dan tidak lagi mampu men jalani kehidupan ini, alias lumpuh .  Dan jelas sekali, bagi orang lumpuh ; dia sangat membutuhkan tongkat, dan tidak mungkin bisa berjalan tanpa bantuan tongkat tersebut .  Lalu apakah ‘tongkat’ yang dimaksudkan Tuhan itu ?  Mazmur 119:105, menjelaskan, bahwa ; “FirmanMu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku”,  jelas bagi seorang buta, ‘tongkat’ itu artinya Firman .  Sebab dengan Firman Tuhan lah, kita mendidik dan mengatur kebodohan-kebodohan didalam diri kita .  Dan melawan bahkan memukul segala musuh kita .  Juga untuk menuntun kita pada jalan yg benar, sekaligus menjadi penopang, bagi ketidak mampuan kita .   Dan betapa pentingnya ‘Firman’ itu, untuk selalu ada ditangan kita, sebagai pegangan hidup, tiap hari, tiap waktu, tiap saat  .  Namun jika ditanyakan, pada orang dijaman sekarang ini, “Apakah yg ada ditanganmu, atau apa yg jadi pegangan hidupmu ?”  Maka jawabannya, mungkin :  Simpanan harta,jabatan,kekuasaan, kecantikan,ketampanan, pendidikan tinggi !  Atau jika ditanyakan pada orang muda, apa yg selalu ada ditangan mu dan pikiranmu ?  Maka mungkin jawabannya ; Hand Phone !  Karena memang itu saja yg ada ditangannya dan dipikiran nya sepanjang hari .  Ingat saudara, betapa pentingnya Firman Tuhan itu, menguasai hati, pikiran dan kehidupan kita, tiap hari, tiap waktu, tiap saat, sebagai pegangan hidupmu . Gbu .