Menuju Pribadi . . . .

Menuju pribadi yang semakin diperkenan oleh Tuhan . By Saut Panjaitan.

Jumat, 19 April 2013


Menjadi Istimewa

Lalu raja memberikan kedudukan tinggi pada Sadrakh, Mesakh dan Abednego di wilayah Babel” (Daniel 3:30) .  Bagaimana caranya, anak- anak muda seperti Daniel dan kawan-kawannya, yang berasal dari bangsa terjajah, bisa mendapat hak dan kedudukan tinggi / istimewa dinegeri orang yg justru menjajah mereka ?  Bukankah seharusnya, sebagai warga jajahan, mereka itu terhitung warga kelas dua yang tidak  penting ?  Apa semua itu mereka dapat kan, dengan cara mudah atau gampangan ?  Jelas tidak . Lalu apa yg menjadi penyebabnya ?   1)  Menjauhi hal- hal yg najis (Daniel 1:8).  Rupanya sudah sejak muda, mereka mau dibentuk Tuhan, untuk hidup dalam kekudusan atau men jauhi dosa.  Dan memang tidak salah, jika Firman Tuhan mengatakan ; orang yg mau menguduskan diri nya, akan dipakai Tuhan sebagai alat untuk pekerjaan yg besar dan mulia (2 Timotius 2:21).  Dan memang benar pula istilah yg mengatakan ; bahwa sebuah pekerjaan yg besar dan istimewa, hanya bisa dihasilkan oleh orang- orang yg mau dibentuk secara istimewa pula. Jadi jika kita ingin kedudukan dan hak yg istimewa, baik itu dihadapan sesama maupun Tuhan ; hiduplah takut akan Tuhan.  Karena pada mereka yg takut akan Tuhanlah, Tuhan nyatakan kekudusanNya .  Jadi keluarlah dari tempat gelap, agar Tuhan bisa mem berkati kita (Karena Tuhan tidak bisa masuk ketempat gelap, dimana kita berada).  2) Hubungan karib dengan Tuhan / suka ber doa (Daniel 6:11).  Firman Tuhan mengata kan ; pada yg bergaul karib dengan Tuhanlah, Tuhan tunjukkan jalan- jalan yang harus ditempuhnya (Mazmur 25:12,14). Dan jelas bagaimana mungkin se seorang bisa menerima banyak hal dari Tuhan, jika dia tidak suka berdoa/ berbicara atau meminta ? Sebab hanya mereka yg suka doalah,yg pasti akan banyak menerima segala sesuatu dari Tuhan (Yakobus 4:2c).  3) Setia pada Tuhan disegala keadaan (Daniel 3:15-19). Daniel dan kawan kawannya, lebih rela mati dalam sumur api, atau diperlakukan seburuk apapun, dari pada harus meninggalkan atau pun menyangkal Tuhan Allahnya .  Jadi tak akan bisa ; kesusahan, penderitaan, aniaya, atau hal apa pun didunia ini, yg dapat memisahkan mereka dari Tuhan .  Dan bagi orang yg setia seperti ini, Tuhanpun akan berlaku setia untuk memenuhi janji Nya (Mazmur 18:26) .  Buktinya ;  Tuhan sendiri turun kedalam api, untuk menyelamatkan mereka, sehingga tidak terbakar/ hangus ataupun menderita apa-apa (Daniel 3:24,25,27).  Sebab kepada orang yang setialah, Tuhan akan percayakan banyak hal . Gbu .  

Tidak ada komentar: