Menuju Pribadi . . . .

Menuju pribadi yang semakin diperkenan oleh Tuhan . By Saut Panjaitan.

Jumat, 05 April 2013


Jangan Mengeluh Tentang Hidup

Mengapa orang hidup mengeluh ? Biarlah setiap orang mengeluh tentang dosa nya !”  (Ratapan 3:39).  Saudara, hampir tiap hari kita bisa lihat dan dengar, ada banyak orang mengeluh,tentang ; hidupnya, ekonominya, kesehat annya, rumah tangganya, masa depan nya, atau masa tuanya . Padahal, Alkitab tegas sekali melarang tiap orang mengeluh. Mengapa ? Sebab sebenarnya jika kita percaya, masalah apapun yg terjadi didalam hidup kita, pasti didalamnya ada sesuatu maksud Tuhan, yg akan mendatangkan kebaikan bagi kehidupan kita (Roma 8:28), atau setidaknya hal itu dapat membuat kita jadi :  1)  Lebih bersikap hati-hati .  Satu hari saya bepergian naik sebuah bus penumpang, yg melaju di jalan mulus tanpa hambatan.  Sepanjang perjalanan yg begitu nyaman, para penumpang nampak santai, ada yg sambil baca, sambil bersenda gurau, bahkan ada yg tertidur pulas.  Dan ketika tiba-tiba seekor kucing melintas, sang supirpun menginjak rem secara mendadak, sehingga membuat hampir seluruh penumpang mengalami luka-luka kecil, karena terbentur besi kursi, atau karena saling berbentur an dengan yg lainnya, bahkan sampai ada yg terjungkal kekolong kursi didepannya. Penyebabnya adalah :  Sebab sepanjang perjalanan yg tenang dan nyaman tadi, mereka tertidur, tidak berjaga-jaga, atau tidak berpegangan pada besi kursi, maupun pegangan lain yg ada didalam bus tadi.  Namun berbeda sekali, jika bus tadi sedang melewati jalan yg berbatu-batu, bolong-bolong, atau berkelok-kelok.  Maka nampak semua penumpangnya, terbangun, berjaga dan berpegangan kuat pada besi-besi yg ada dalam bus tadi.  Saudara, dalam menjalani hidup ini, kita sering lengah, santai dan bahkan tertidur, jika semua jalannya terasa nyaman dan tanpa masalah.  Itulah sebabnya,Tuhan mau kita selalu terbangun, berjaga, dan tetap berpegang kuat padaNya,agar jangan alami celaka tak terduga dan lebih besar (Ulangan 4:30).  2)  Jadi lebih kuat .  Seorang murid setiap hari disuruh gurunya, mendorong batu besar yg berat nya 50 kali berat tubuhnya . Jelas batu itu, sama sekali tak terdorong, bahkan sedikitpun tak bergeming . Berbulan-bulan dia mengeluh pada gurunya ; bahwa beban itu terlalu berat.  Namun karena ia tetap tekun dan taat pada perintah gurunya, maka setahun kemudian tanpa dia sadari, ternyata otot-otot ditubuhnya jadi makin kuat dan besar. Memang hari itu dia belum bisa menggulingkannya, namun jika 5 tahun kemudian dia terus lakukan dengan rajin dan penuh kesungguhan, maka hasilnya mungkin akan berbeda, dan hal yg mustahilpun bisa saja jadi kenyataan .  Coba perhatikan sebuah syair lagu lama yg berbunyi ; ‘Suka dan derita bergantian, memperkuat iman.. ku’.  3) Dapat lihat Tuhan secara pribadi. Ayub 42:5, mengatakan ; Dahulu Ayub hanya mendengar dari kata orang saja tentang kehebatan dan keajaiban Tuhan, tapi lewat masa lah yg dia alami, dia justru bisa merasakan dan melihatnya secara pribadi . Sebab bagaimana kita tahu, bahwa : Tuhan itu Penyembuh, jika tak lewat sakit dulu ? Atau Tuhan itu Penolong, jika tak pernah alami masa lah, atau Tuhan itu Pemberkat, jika tak alami dulu kekurangan ?  Jadi bagi orang percaya dan taat, sebenarnya tidak ada satu hal apapun yg perlu dikeluhkan.  Sebab percayalah, semuanya pasti bisa Tuhan bereskan dengan mudah.  Dan pasti didalamnya ada maksud atau rancangan Tuhan, yg akan indah pada waktunya . Gbu . 


Tidak ada komentar: